
Beberapa tahun yg lalu beredar kabar heboh di dunia maya. Diberitakan seorang pasien penderita kanker payudara stadium lanjut dapat melewati kemoterapi tanpa efek yg menyiksanya & dinyatakan sembuh setelah mengkonsumsi keladi tikus (typhonium flagelliforme)
Keladi tikus sebelumnya memang belum setenar herba lainnya seperi sambiloto, temu putih, temu lawak, & mengkudu. Nama keladi tikus diambil dari nama asing Rodent Tuber (laoshu yu) yg lebih dulu terkenal di Malaysia.
Tanaman semak sejenis talas ini tingginya hanya 25 cm -30 cm. Ia menyukai tempat lembab & tidak terkena matahari langsung pada ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut. Daun tunggalnya berbentuk bulat dgn ujung meruncing seperti jantung, muncul dari umbi & berwarna hijau segar.
Mahkota bunganya berbentuk panjang kecil berwarna putih mirip dgn ekor tikus, dari sinilah nama keladi-tikus diberikan.
Hingga saat ini belum banyak peneliti yg mengungkap khasiat keladi-tikus terutama untuk penyakit kanker. Prof Dr Chris K.H. Teo, Dip Agric (M), BSc Agric (Hons)(M), MS, PhD dari Universiti Sains Malaysia meneliti tanaman ini, hasilnya ekstrak dari akar keladi-tikus efektif untuk kanker prostat. Selain itu Lam Siew Hong peneliti dari USM menyebutkan bahwa terjadi peningkatkan aktivitas antibakteri dalam darah ikan lele.
Keladi tikus mengandung antineoplastik atau antikanker selain juga bisa berkhasiat sebagai antivirus. Efek farmakologi inilah yg menjadi obat utama untuk mengatasi kanker stadium lanjut. Bagian yg digunakan untuk pengobatan adalah keseluruhan dari tanaman tersebut. Mulai dari akar (umbi), batang, daun hingga bunga. Tentu saja, efek tersebut akan bertambah baik bila diberikan bersama-sama dgn tanaman lainnya, seperti sambiloto, rumput mutiara & temu putih.
Ekstrak typhonium flageffiforme clan bahan alami lainnya membantu detoxifikasi jaringan darah. Ramuan ini mengandung ribosome inacting protein (RIP), zat antioksidan & zat antikurkumin.
RIP berfungsi menonaktifkan perkembangan sel kanker, merontokkan sel kanker tanpa merusak jaringan sekitarnya & memblokir pertumbuhan sel kanker. Zat antioksidan berfungsi mencegah terjadinya kerusakan gen. Sementara zat antikurkumin berfungsi sebagai antiinflamasi/antiperadangan. Kombinasi bahan alami ini mengaktivasi dgn memproduksi mediator yg menstimulasi untuk menguatkan sel dari sistem kekebalan tubuh untuk bersamasama memberantas sel kanker. Di Cina tanaman ini di teliti oleh Zhong Z, Zhou G, Chen X, & Huang P dari Guangxi Institute of Traditional Medical and Pharmaceutical Sciences, Nanning.
Penelitian tersebut dilakukan untuk mengetahui efek farmakologis dari typhonium flagelliforme. Diketahui bahwa ekstrak air & alkohol dari typhonium flagelliforme mempunyai efek mencegah batuk, menghilangkan dahak, antiasmatik, analgesik, antiinflamasi, & bersifat sedatif. Pada konsentrasi 720 g/kg ekstrak air, 900 g/kg ekstrak alkohol & 3240 g/kg ekstrak ester tanaman ini dapat meracuni tubuh. MenurutAngela Riwu Kaho PhD, Ahli Kimia Natural peniliti zat anti tumor dari Ohio State University, ekstrak typhonium
flagelliforme memang mengandung zat anti kanker namun konsentrasinya lemah. Mengenai hasil penelitiannya pernah di publikasikan dalam jurnal Phytotheraphy Research pada bulan Mei 2001. Namun demikian ia juga tidak memungkiri ada pasien yg sembuh dgn mengonsumsi ramuan ini.
Manfaat Keladi Tikus
Menurut data Cancer Care Malaysia,berbagai penyakit telah disembuhkan antara lain:- Berbagai kanker seperti payudara, paru-paru,usus besar-rectum, liver, prostat, ginjal,leher rahim, tenggorokan, tulang, otak, limpa, leukimia, empedu, pankreas & hepatitis (Media Indonesia)
- Penyakit-penyakit berat lainnya seperti: Diabetes Melitus, demam berdarah, radang otak, radang tenggorokan,ambeien akut, sakit gigi, keputihan, kista, sinus (gangguan hidung), hernia, biduran & semua penyakit yg disebabkan virus & bakteri.
- Mengurangi secara luar biasa efek samping kemoterapi (seperti: rambut rontok, kulit kusam, mual-mual)
- Menghentikan perdarahan baik diluar maupun didalam tubuh
- Untuk anak-anak bisa mengobati berbagai radang & sakit gigi.
- Dapat mendeteksi terdapatnya sel-sel ganas (kanker) dalam tubuh pada stadium awal (gejala-gejala).
Pantangan
- Yang perlu diperhatikan oleh pasien kanker dalam menjalankan pengobatan dgn Keladi Tikus yaitu tidak mengkonsumsi: “Rokok, Alkohol, Tape, Nanas, Nangka, Durian, Makanan pedas, Bakso, gorengan, Minuman bersoda, Es, Kecambah, Sawi Hijau, & makananm yg mengandung Vetsin / MSG” karena hal tersebut dapat menetralisir efek dari obat Keladi Tikus
- Wanita hamil tidak boleh mengkonsumsi Keladi Tikus.
- Pada orang yg sensitif, Keladi Tikus dapat menimbulkan rasa mual, bila itu terjadi penambahan gula atau madu bisa menetralisir rasa tersebut, hanya perlu diperhatikan bagi penderita Diabetes
Berbagai macan kemasan herbal Keladi Tikus bisa anda dapatkan di link berikut ini :
1. Kapsul Ekstrak Keladi Tikus "Keladikaps" (Kanker, Tumor)
2. Kapsul Keladi Tikus Herbalindo
3. Kapsul Keladi Tikus Griya An-Nur
4. Madu Keladi Tikus Ghaza Herbal
Tidak ada komentar:
Posting Komentar