Apa itu penyakit herpes ?
Penyakit Herpes adalah radang kulit yg ditandai dgn pembentukan gelembung-gelembung berkelompok. Gelembung-gelembung ini berisi air pada dasar peradangan. Professor George Kinghorn, Genitourinary Medicine Consultant di Royal Hallamshire Hospital Sheffield mengatakan bahwa semua orang dewasa berpotensi untuk terinfeksi virus herpes, ada yg disertai dangan beberapa gejala & dan ada juga tanpa menunjukkan gejala.Berbicara tentang penyakit herpes tak terlepas dari virus yg merupakan mahluk setengah hidup & berkembang biak dari bahan-bahan sel mahluk hidup lainnya. Untuk menghindari serbuan dari sistem kekebalan tubuh, dia akan masuk ke serabut syaraf & membuat dirinya dalam keadaan tidak aktif. akibatnya sistem kekebalan tubuh akan sulit untuk mendeteksinya. Meski ada obatnya akan tetapi akan sulit untuk menyembuhkannya karena herpes berpotensi mengalami reaktivasi (kembali membelah)
Terdapat beberapa kondisi yg bisa memicu terjadinya reaktivasi herpes diantaranya adalah :
stress, kelelahan yg berlebihan & menstruasi. Penyakit Herpes pun sangat bervariasi. Bila dalam keadaan akut bisa menyebabkan perasaan kulit sangat nyeri & terbakar atau sebaliknya pasien tidak tahu sama sekali bila dirinya telah terjangkit virus herpes karena dalam beberap kondisi bersifat silent
Penyakit Herpes simpleks dapat muncul dalam berbagai cara sehingga cara terbaik untuk memastikan jika sesorang menderita penyakit herpes maka dapat melakukan sebuah test yg disebut test TORCH (Toxoplasma, rubella, cytomegalovirus & Herpes Simpleks Virus Tipe II) atau dgn mendatangi klinik untuk kesehatan sexual dgn melakukan tes laboratorium dari sampel darah karena jika seseorang telah terinfeksi dgn mikroorganisme tertentu.
maka didalam darah akan terdapat antibodi dimana memiliki kemampuan untuk mendeteksi antigen asing yg berasal dari mikroorganisme sehingga denga menjalani tes lab tersebut seseorang dapat mengetahui jenis herpes apa yg dialami.
Gejala Penyakit Herpes
Seperti yg telah dikemukakan diatas bahwa gejala herpes terkadang tidak menunjukkan gejala sama sekali namun perlu dipahami bahwa jika seseorang terinfeksi herpes virus memang kadang bersifat silent (tidak terasa) namun dalam melakukan interpretasi hasil laboratorium juga perlu diwaspadai karena yg diukur adalah bukan kadar virusnya secara secara langsung akan tetapi kadar antibodinya.Meskipun demikian kita dapat mengenali gejala penyakit herpes sesaat setelah terinfeksi HSV, biasanya gejala awal ditandai dgn suhu badan yg meningkat (demam) , kerongkongan kering & terasa sakit, pening, kelelahan & sebagainya seperti yg terjadi pada orang demam & flu. Hal itu terjadi karena sistim imun pada yg orang terinfeksi HSV tidak siap untuk memerangi infeksi yg timbul.
Setelah itu akan masuk ke tahap selanjutnya dgn timbulnya rasa gatal yg panas disertai lepuhan-lepuhan kecil yg berderet-deret pada permukaan kulit. Penyebaran herpes akan semakin cepat terutama jika sering digaruk & menimbulkan iritasi pada kulit atau menimbulkan luka.
Apa saja Jenis Virus Penyebab Penyakit Herpes ?
Sebagian besar orang yg terkena penyakit herpes terlambat mengetahui jika dirinya terinfeksi bahkan tidak sadar dapat menyebarkannya. Penularan penyakit herpes melalui Infeksi herpes simpleks ditularkan dari orang ke orang melalui hubungan langsung dgn daerah tubuh yg terinfeksi. Proses penularan bisa saja terjadi meski tak ada luka pada penderita penyakit herpes yg terbuka.Penggolongan penyakit herpes didasarkan atas jenis virus yg menginfeksi yaitu herpes simpleks & herpes zoster.
Herpes simpleks terbagi 2 , yaitu virus herpes simpleks tipe I (HSV-I) & herpes simpleks virus tipe II (HSV-II). Herpes yg mengenai daerah mulut & sekitarnya adalah HSV-I (Herpes Labialis) sedangkan Herpes yg menginfeksi kulit didaerah vagina merupakan HSV-II (Herpes Genitalis) yg penularannya melalui hubungan seksual yg menimbulkan , gatal-gatal & nyeri di daerah genital, dgn kulit & selaput lendir yg menjadi merah.
Herpes zoster disebabkan oleh virus Varicella zoster, yaitu virus yg juga menyebabkan cacar air. Gejalanya khas, yaitu timbul gelembung-gelembung kecil, biasanya di daerah punggung, hanya pada satu sisi, & meliputi daerah persyarafan tertentu. Gelembung – gelembung ini terasa nyeri & dapat pecah sehingga mudah timbul infeksi oleh bakteri. Penyakit ini bukan penyakit kelamin, & dapat sembuh sempurna
Penyakit Herpes yg disebabkan oleh virus herpes simpleks tipe 1 adalah penyebab umum untuk luka-luka demam (cold sore) di sekeliling mulut. Herpes simpleks-2 biasanya menyebabkan herpes kelamin. Namun belakangan diketahui lagi, bahwa virus tipe 1 juga dapat menyebabkan infeksi pada kelamin, begitu pula virus tipe 2 dapat menginfeksikan daerah mulut melalui hubungan seks.
Penyakit Herpes genitalis berpotensi menyebabkan kematian pada bayi yg terinfeksi. Bila seorang perempuan mempunyai herpes kelamin aktif disaat melahirkan maka dianjurkan melahirkan dgn bedah caesar.
Orang dgn herpes simpleks aktif sebaiknya sangat hati-hati waktu berhubungan seks agar menghindari infeksi HIV. Orang dgn HIV & herpes simpleks bersama juga sebaiknya sangat hati-hati waktu terjangkit herpes aktif. Pada waktu itu, viral load HIV-nya biasanya lebih tinggi, & hal ini dapat meningkatkan kemungkinan HIV ditularkan pada orang lain.
Proses Penularan Herpes
Penyebaran penyakit herpes sulit dicegah. Hal ini sebagian karena sebenarnya banyak penderita penyakit herpes yg tidak tahu dirinya terinfeksi & dapat menularkannya. Orang yg tahu dirinya terinfeksi-pun mungkin tidak mengetahui mereka dapat menularkan infeksi walaupun mereka tidak mempunyai luka herpes yg terbuka.Angka penularan dapat dikurangi dgn penggunaan kondom. Namun kondom tidak dapat mencegah semua penularan. Infeksi dapat menulari & ditulari dari daerah kelamin yg agak luas — lebih luas daripada yg ditutup oleh celana dalam—dan juga di daerah mulut.
Untuk mengurangi risiko penularan virus penyakit herpes pada pada orang lain maka dapat diminimalisir dgn mengkonsumsi valasiklovir setiap hari . Para peneliti sekarang mencari vaksin untuk mencegah HSV. Satu calon vaksin menujukkan hasil yg baik terhadap HSV-2 pada perempuan, tetapi tidak pada laki-laki.
Belum ada vaksin yg disetujui untuk mencegah infeksi HSV, tetapi penelitian terhadap vaksin untuk HSV berlanjut terus. EPILOG / GARIS BESAR Herpes simpleks adalah infeksi virus yg dapat menyebabkan penyakit herpes kelamin atau “luka demam” di sekitar mulut.
Herpes sangat mudah menular dari orang ke orang saat melakukan hubungan seks atau hubungan langsung yg lainnya pada daerah terinfeksi herpes. Penularan Herpes sangant memungkinkan meski pada luka terbuka yg tidak terlihat. Hingga saat ini belum ditemukan obat yg dapat menyembuhkan secara tuntas pada penderita penyakit herpes.
Jika seseorang terinfeksi maka pengidap herpes akan tetap terinfeksi secara terus-menerus. Orang dgn herpes dapat sekali-kali mengalami jangkitan kulit melepuh yg sakit. Setelah setiap jangkitan selesai, infeksi sementara menjadi laten atau tidak aktif.
Bagaimana mengobati penyakit herpes
Masalah pengobatan penyakit herpes, kita harus melihat tujuannya, apakah untuk mengatasi infeksi akut atau ketika terjadi reaktifitasi saja. Bila ada gelembung pada daerah genital, termasuk yg akut & membutuhkan pengobatan segera. Pasien bisa diberikan Acyclovir selama 7-10 hari dgn dosis 2X1000 mg atau 5X200 mg. Sedangkan kasus herpes reaktivitasi bisa diberikan dgn dosis yg sama selama 5 hari.Sementara untuk valasiklovir dapat diberikan 2X1000 mg pada fase akut atau 2X500 mg pada fase reaktivasi. Selain itu penggunaan obat-obatan imunomodulator seperti IM-BOOST umumnya ditujukan untuk memodulasi system imun untuk membantu percepatan penyembuhan inveksi virus. (dr. Kanadi Sumapraja, SpOG,M.Sc) & untuk perawatan hindari menggaruk pada daerah yg terinfeksi & membersihkan lukanya dgn air garam & menjaganya tetap kering.
sumber : http://www.metris-community.com/penyebab-penyakit-herpes-simplex-virus-herpes/
Berbagai macam Kemasan produk Herbal penyakit herpes bisa anda dapatkan di link berikut :
1. Minyak Oleska Tanim 12 ml (Minyak Oles Serbaguna)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar