Sabtu, 22 Maret 2014
Pengobatan Alternatif dgn Tanaman Binahong
Doktersehat.com – Binahong adalah tumbuhan mengjalar, berumur panjang (perennial), bisa mencapai panjang kurang lebih m, berbatang lunak, silindris, saling membelit, berwarna merah, bagian dalam solid, permukaan halus, kadang membentuk semacam umbi yg melekat di ketiak daun dgn berbentuk tak beraturan & bertekstur kasar. Bentuk daripada daunnya adalah tunggal, bertangkai sangat pendek (subsessile), panjang 5-10 cm, lebar 3-7 cm, helain daun tipis lemas, ujung runcing, pangkal berlekuk (emerginatus), tepi rata, permukaan licin, bisa dimakan. Bentuk dari pada bunga: majemuk berbentuk tandan, bertangkai panjang, muncul diketiak daun, mahkota berwarna krem keputih-putihan berjumlah lima helai tidak berlekatan, panjang helai mahkota 0,5 – 1 cm, berbau harum.
Bentuk daripada akar: berbentuk rimpang, bedaging lunak. Banyak sumber mengatakan bahwa binahong (anredera cordifolia) berasal dari amerika selatan, cina bahkan korea. Padahal di Indonesia, tumbuhan menjalar yg dikenal dgn nama Gendola ini sudah ada. Tumbuhan ini tumbuh di dataran rendah maupun tinggi. Banyak ditanam didalam pst sebagai tanaman hias & obat. Perkembangbiakkan tumbuh ini adalah generative (biji), namun lebih sering berkembang atau dikembangbiakkan secara vegetative melalui akar rimpangnya.
Sinonom : Basella Rubra Linn
Fanilia : -
Nama daerah
Gendola
Bagian yg digunakan:
Hampir semua bagian tanaman binahong seperti umbi, batang & daun dapat digunakan dalam terapi herbal.
Khasiat
Mempercepat pemulihan kesehatan setelah operasi, melahirkan, khitan, segala luka-luka dalam, radang usus. Melancarkan & menormalkan peredaran & tekanan darah.
Cara pemakaian
Untuk pemakian dalam, ambil rhizome (umbi) secukupnya, cuci bersih, kemudian direbus, setelah dingin disaring & hasilnya diminum 2-3 kali sehari, cara ini untuk menyembuhkan luka bekas operasi, maag , typus , disentri, kesegaran jasmani (tambah telur & madu), mencegah stroke, asam urat & sakit pinggang. Namun dapat pula umbinya dikeringkan, lalu ditumbuk halus, kemudian dimasukan dalam kapsul 0,5 mh & diminum 3 kali sehari. Untuk pemakian luar, daun & batang ditumbuk halus kemudian dioleskan pada bagian yg sakit. Bahan ini untuk menyembuhkan memar karena terpukul, kena api (panas), rheumatic, pegal linu, nyeri urat, perawatan kulit. Umbi dicampur bahan lain dgn cara direbus bersama daun sirih, temulawak dgn perbandingan ganjil: 7, 9, 13 untuk enyembuhan pembengkakan jantung, pembengkakan lever, kencing manis, kerusakan ginjal & radang usus besar. Batangnya untuk mengatasi kelemahan laki-laki, yaitu dgn cara diambil getahnya dioleskan pada penis, diamkan beberapa saat kemudian lakukan sanggama dgn istri. Cara lain dicampur dgn kencur (3 gelas menjadi 1 gelas) diminum tiap malam selama satu minggu.
Sumber : Tanaman Obat Nusantara ( Herlina Widyaningrum & Tim Solusi Alternatif )
Berbagai macam Kemasan Produk Herbal Binahong bisa anda dapatkan di link berikut :
1. Kapsul Ekstrak "Benahong" Tazakka)
2. Teh Celup Binahong Super Prima
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar